Dejadream.com – Suasana tenang di Danau Batur, Banjar Toyabungkah, Desa Batur, Kintamani, Bangli, mendadak dikejutkan dengan kabar duka. Seorang pemancing bernama Junaedi (61), warga Banjar Saraseda, Desa Tampaksiring, Gianyar, ditemukan meninggal dunia pada Minggu (21/9/2025).
Read More : Umk Gianyar 2024
Kapolsek Kintamani, Kompol I Made Dwi Puja Rimbawa, menjelaskan bahwa korban datang bersama cucunya, Vana Vamila, sekitar pukul 10.00 WITA untuk memancing ikan. Hingga menjelang siang, hasil tangkapan korban cukup banyak. Namun, sekitar pukul 11.50 WITA, Junaedi memutuskan beristirahat di tepi danau.
Detik-Detik Korban Ditemukan Tidak Bernyawa
Beberapa pemancing lain yang berada di lokasi melihat tubuh korban bergetar saat tertidur. Salah satu saksi, I Komang Marsana, bersama dua temannya segera menghampiri dan menggendong korban ke area parkir. Saat diperiksa, denyut nadinya sudah tidak terasa. Kondisi tersebut membuat suasana panik, dan laporan segera disampaikan ke pihak kepolisian.
Hasil Pemeriksaan Polisi dan Medis
Tidak lama berselang, petugas Polsek Kintamani bersama tenaga medis tiba di lokasi kejadian. Dari hasil pemeriksaan, dipastikan tidak ada tanda-tanda kekerasan atau indikasi tindak kriminal pada tubuh korban. Polisi menduga kuat Junaedi meninggal dunia akibat kelelahan saat memancing. Faktor usia yang tidak lagi muda juga diyakini menjadi salah satu penyebab kondisi kesehatan korban menurun drastis.
Jenazah Diserahkan kepada Keluarga
Setelah pemeriksaan selesai, jenazah korban langsung diserahkan kepada pihak keluarga. Jenazah kemudian dibawa ke rumah duka di Gianyar untuk prosesi upacara adat dan penghormatan terakhir. Peristiwa ini menjadi pengingat bagi masyarakat, khususnya yang memiliki hobi memancing atau aktivitas luar ruangan, agar selalu memperhatikan kondisi tubuh dan kesehatan.
Baca juga: Gianyar Tetapkan Status Tanggap Darurat Hidrometeorologi, Warga Diminta Waspada
Pesan Penting dari Peristiwa Ini
Kematian mendadak Junaedi di tepi Danau Batur memberi pelajaran bahwa aktivitas rekreasi sekalipun membutuhkan kewaspadaan. Memastikan tubuh dalam kondisi fit, membawa bekal yang cukup, serta selalu ditemani keluarga atau kerabat saat memancing menjadi langkah penting untuk mencegah kejadian serupa.
Dengan adanya pengawasan cepat dari pihak kepolisian dan respons saksi di lokasi, peristiwa ini dapat ditangani dengan baik. Namun, kejadian tragis ini tetap meninggalkan duka mendalam bagi keluarga dan masyarakat sekitar.
